|
Post by putera on Apr 30, 2005 10:55:42 GMT -5
[shadow=green,left,300] Jika esok aku tiada ..
jika esok aku tiada jangan sesekali kau basahkan pipi mu jangan sesekali kau biaskan sedih mu jangan sesekali kau hancurkan hidup mu
jika esok aku tiada jangan kau ungkit tentang buruk ku jangan kau cerita tentang jahat ku jangan kau kabarkan tentang duka duka itu
jika esok aku tiada biarkan cerita itu berlalu biarkan senyum ku kau lupa kan biarkan sedih ku kau buang biarkan resah hati terkubur biarkan rindu itu mengembara
jika esok aku tiada anggap lah kita hanya pengembara mencari erti mimpi menaksir erti rindu dan menilai sekeping hati lalu kita jatuh
jika esok aku tiada jangan lagi kau hitung bintang2 itu jangan lagi kau renung pada bulan jangan lagi kau rasai desir ombak dan angin salju yang dingin
jika esok aku tiada maafkan lah atas kesalahan ku yang lalu atas rasa bersalah ku pada mu atas perlakuan ku pada mu atas sepi hati seorang pengembara yang mengembara di tanah gersang kerana itu ada lah cerita cerita
[/shadow]
|
|
|
Post by Puteri Bayu on May 1, 2005 18:22:04 GMT -5
[shadow=maroon,left,300] satu perjalanan yang belum pasti sampai ke penghujung satu tekad dan nekad untuk terus mara ke penghujung jalan menemui sinar kegemerlapan kebahagian menanti
[/shadow]
|
|
eDDa
Full Member
Posts: 151
|
Post by eDDa on May 4, 2005 23:39:03 GMT -5
jika kau tinggalkan aku kerana suatu kehendak aku pasrah aku redha namun izinkan airmataku mengiringimu kerana kita dipertemukan dengan deraian airmata
jika kau tingalkan aku akan kupegang janji kita akan kupahatkan menjadi tugu meski di dalam cerita-cerita itu ada suka duka ada tawa dan airmata ada dusta setia
jika kau tinggalkan aku telah ku ukir senyummu pada arca hatiku telah ku balut sedihmu dengan bungkusan kasihku telah kularutkan resahmu dengan suara rinduku telah ku lerai rindumu dengan nyanyian sayangku
|
|
|
Post by sanggabuana on May 7, 2005 11:11:37 GMT -5
maaf ada tangis saat kau pergi senyumku,tawaku dan ceriaku pudar dari wajahku hanya derita,duka dan kesedihan yang hinggap di kalbu
maaf aku masih menghitung bintang merenung bulan dan rasakan desir ombak dinginnya salju yg merasuk tulang tapi tubuh ini bagai tak berpenghuni kosong dan kosong
sebuah nama datang padaku membawa setitis embun untuk mengatakan terangnya pagi dan melati putih akan mekar kembali
ku cuba untuk tersenyum,berharap pagi datang dan matahari bersinar menerangi relung hatiku yang telah jatuh dan rapuh ditelan gelapnya malam kelam
|
|
weird
New Member
abstrak...dan ilusi
Posts: 8
|
Post by weird on May 7, 2005 23:08:32 GMT -5
salam...
dan... satu perjalanan tampak henti... menjadikan sebuah persinggahan nakhoda belayar di persisir rindu.. hingga bertamu.. menjadi suatu pertemuan di waktu-waktu sore yang datang... dan itulah hakikat suatu perjalanan..
weird!!
|
|
|
Post by PelangiSenja on May 8, 2005 7:50:26 GMT -5
Dalam perjalanan ini yang masih aku ingati pada warna-warna keindahan pada garis waktu yang entah bila penghujungnya Dalam perjalanan ini yang banyak bersimpang-simpang tapi aku masih mengerti tentang nostalgia semalam sewaktu bersama denganmu yang banyak memberi ilham akan erti kehadiran Dalam perjalanan itu cuma tinggal memori indah bersama kenangan-kenangan manis dan seandainya perjalanan itu sampai di sini aku utuskan sebaris puisi syahdu Ribuan kemaafan aku bermohon tentang bicara semalam yang mungkin ...... menyakitkan hatimu di luar kehendakku .....dalam perjalanan kita yang tiada titik-titik kepastian semoga.... akan terus memberi sinar untuk secebis kebahagiaan...
|
|
|
Post by putera on Jul 10, 2005 9:36:31 GMT -5
[shadow=red,left,300] kita sudah tidak punya waktu
kita sudah tidak punya banyak waktu untuk berbicara tentang hati tentang perasaan tentang ilusi tentang ombak
kita hanya datang sebagai tetamu senja pendatang yang.. yang tidak punya apa apa masuk tanpa izin
kita hanya tetamu senja yang datang membawa senyum kekadang duka terhiris sembilu kekdang terseliuh di batu pejal di bawa arus yang tiada tentu hala tuju
kita hanya tetamu senja bila pulang tertikam duri terluka dek onak tapi kita hanya sempat senyum sewaktu bercerita tentang malam tentang bulan tentang bintang
dan esok kita bergerak lagi
[/shadow]
|
|