|
Post by sanggabuana on Jun 12, 2008 10:04:11 GMT -5
hati ini masih selalu terkenang tersimpan rapi meski telah ku buang dalam nyata dan mimpi tetap terbayang diri ingin menjauh dan tak ingin mengenang
ini adalah baju saat pertama kita berjumpa di dalamnya ada kenangan yang tak terlupa ada rasa bahagia dan kesedihan disana setiap untaian benang itu ada cerita kita
masih ku ingat jalan ini jalan yang penuh memory mengapa dulu ada rasa cinta di hati bila akhirnya hati ini yang tersakiti
|
|
|
Post by sanggabuana on Jun 12, 2008 10:18:43 GMT -5
Baju ini telah basah kuyup kaki ini pun berdarah-darah kutak tahu ingin berjalan kemana kuhanya ingin membuang semua semua kenangan pahit dalam hatiku kuingin berteriak kepada semua manusia yang menyisakan pahit dalam folder kenangan Satu demi satu hadir wajah penuh kenangan Menatapku dengan kasihan hingga kemudian kuhampiri dan mendaratkan tamparan di wajahnya Satu kali... dua kali hingga sepuluh kali aku tak tahan...dan dapati tanganku berlumuran darah Sebuah bingkai foto pecah Wajah seorang itu penuh darah darah yang mengalir dari tanganku kuterdiam duduk. Meratap, mengingat berbagai kenangan terpampang di depan mata Sakit.... makin sakit hati ini.. kuharap, tak ada lagi kenangan. Tak ada lagi sakit, tak ada lagi pahit. Hingga kemudian aku di bawa ke suatu tempat yang bukan lagi penuh kenangan Rasa sakit kian hilang, tanpa ada sisa... Saya menuju tempat terakhir, bukan sebuah tempat kenangan...
*puisi dr seorang kawan
|
|