|
Post by sanggabuana on Jan 7, 2007 9:20:47 GMT -5
semilir angin bersama gerimis mengusik lamuanan seperti gelegar halilintar merobek malam tetesan air langit menghujani kesendirianku seperti gempa yang meluluhlantakkan negeri pualam
dari balik bukit aku berteduh membanjir peluh dari jantungku meski langit sembuyikan rembulan dari jagad cintaku namun asaku tetaplah utuh
bukan bintang bila datang di kala benderang bukan mentari bila datang di alam mimpi namun kini aku termakan bimbang kerana semua berbuah ironi
bebungaan sebarkan pesona dari kelopak matanya seperti nyala bintang menyeruak ke pelosok jiwa sedang sang rembulan ulurkan tangan aku masih terdiam dalam kesendirian
|
|